Tipe Pembeli E-Commerce??

tipe-konsumen-online

Wilujeng ngeBlog Daks..

Di Postingan kali ini ane bakal sedikit membahas tipe pembeli yang ada di Online Commerce Daks.. Mau tau apa aja?? Cekibrott..

1. Discount Mania

Konsumen dalam hal ini bisa dikatakan sebagai pemburu diskon. Tidak jarang jika ada salah satu toko online yang mengadakan program diskon besar-besaran pasti akan ada banyak orang yang berdatangan. Strategi ini memang sangat ampuh jika diterapkan terhadap bisnis yang berbasis online untuk menarik perhatian para konsumennya.

Dan cara yang bisa dilakukan ialah memberikan treatment yang menarik pada beberapa produk, misalnya saja dengan memberikan gratis ongkos kirim untuk jumlah pembelian tertentu. Jenis konsumen seperti ini biasanya paling mudah untuk menarik perhatiannya. Mekipun dengan begitu tidak memberikan peningkatan yang signifikan dari hal pemasukan.

2. Window Shopper

Seperti pada umumnya pada shopping yang dilakukan di tempat perbelanjaan biasa, jenis konsumen ini hanya sekedar melihat-lihat produk yang dijajakan sebuah toko online saja tanpa adanya niatan untuk membelinya. Biasanya tujuan mereka hanya untuk melakukan browsing-browsing saja.

Trik ampuh yang bisa anda terapkan pada konsumen jenis sepeti ini adalah, dengan membuat tampilan toko online anda semeriah mungkin. Karena tempat itu berfungsi untuk anda melakukan kegiatan penjualan maka dari itu tidak ada salahnya jika membuatnya dengan menarik karena dengan begitu pengunjung toko online anda tidak akan merasa jenuh dan bosan jika mengunjunginya.

Walaupun pada akhirnya tidak banyak orang yang melakukan pembelian pada produk anda. Namun di sisi lain pengunjung yang mengalami peningkatan akan membuat toko online anda semakin populer di kalangan netizen.

3. The Seeker

Tipe konsumen macam ini biasanya sebelum memutuskan ingin membeli sesuatu, biasanya melakukan survey terlebih dahulu. Baik itu dari produk yang ditawarkan, harga bahkan sampai pada manfaat apa saja yang bisa diperoleh jika pihak konsumen tersebut jadi membelinya. Jika disinggung mengenai harga tipe konsumen seperti ini biasanya lebih cenderung membandingakannya dari toko online yang satu dengan yang lainnya.

Untuk menarik perhatian dari karakter konsumen seperti ini biasanya pelaku bisnis memastikan bahwa toko online yang dimilikinya berada di posisi teratas mesin pencarian #Google. Dengan begitu toko online anda akan mudah untuk dijumpai oleh para calon pembeli. Biasanya tipe yang seperti ini telah mengetahui seluk beluk dari produk yang dibutuhkannya, mulai dari harga, kemasannya dan hal lainnya. Maka dari itu buatlah harga sebuah produk yang realistis dengan pasaran yang ada.

 

4. The Research

Tipe konsumen ini hampir mirip dengan the seeker. Pembeli jenis ini seringkali melakukan survei terlebih dahulu dengan produk yang dicarinya dan membandingkannya dari beberapa toko online. Namun tipe macam ini biasanya belum memahami betul spesifikasi produk yang dicari. Sebagai pelaku bisnis yang baik ini menjadi tugas Anda untuk memberikan informasi mengenai produk yang Anda jual.

Karena jika calon konsumen anda mencari informasinya di online shop yang lain akan memberikan pengetahuan baru bagi si pembeli ini. Untuk bisa merebut perhatian konsumen jenis seperti ini, tidak lain dengan memberikan informasi secara detil dan jelas. Dengan begitu konsumen yang tadinya ragu untuk berbelanja di toko online anda akan menjadi pelanggan yang loyal terhadap anda.

ESPAY??

Wilujeng ngeBlog Daks..

images

Kalo kita liat lagi tentunya sudah banyak layanan platform pembayaran digital yang hadir di Indonesia. Salah satunya yang terbilang masih baru yaitu ESPAY.

Layanan ini diperkenalkan oleh PT Pembayaran Lintas Usaha Sukses atau yang lebih dikenal dengan nama Plus. Plus sendiri merupakan anak perusahaan dari PT Square Gate One (SGO) yang merupakan perusahaan besar di bidang solusi transaksi dan finansial.

Disampaikan oleh Direktur SGO, Joshua A. Dharmawan, bahwa lahirnya ESPAY merupakan wujud inovasi dari perusahaan SGO yang menganggap bahwa saat ini ekosistem ecommerce di Indonesia membutuhkan sistem pembayaran yang tidak hanya aman namun juga mudah bagi semua pihak. Lebih lanjut pihaknya memetakan banyak customer di Indonesia yang tergolong dalam segmentasi unbankable dan bankable.

Segmentasi unbankable merupakan mereka yang tidak mempunyai rekening bank dengan berbagai alasan, sedangkan sebaliknya terdapat juga segmentasi bankable yang sudah mempunyai rekening bank dan bisa melakukan transaksi melalui transfer bank, SMS banking bahkan hingga #internet banking. Variasi inilah yang kemudian coba dirangkul oleh ESPAY, sehingga mereka tetap bisa menjalankan transaksi dengan mudah walaupun mempunyai keterbatasan satu sama lain.

“Melalui anak perusahaan kami di PT. Pembayaran Lintas Usaha Sukses (PLUS), kami mengembangkan sistem pembayaran online B2B2C yaitu Payment Gateway bernama ESPAY. ESPAY menggunakan berbagai sumber pembayaran seperti tabungan, pinjaman, kartu kredit, e-money sampai dengan settlement retail kepada principle/vendor secara otomatis. ESPAY sangat membantu merchant-merchant yang ada karena proses pembayaran yang tadinya rumit menjadi jauh lebih mudah sekalipun volume transaksi meningkat,” jelas Direktur SGO, Joshua.

Kelebihannnya apa Jang??

Layanan yang satu ini menawarkan beberapa kelebihan antara lain kokohnya jaringan pembayaran dengan beragam bank mulai dari bank nasional, bank daerah hingga institusi keuangan. Tidak hanya bermanuver dalam ranah nasional, kerjasama yang dijalin juga menggandeng platform pembayaran terbesar di dunia yakni Paypal. Diharapkan dengan adanya hubungan ini, para customers bisa lebih dimudahkan dalam transaksi baik di skala nasional maupun pembayaran luar negeri.

Selain itu kelebihan dari ESPAY juga nampak dengan konsep B2B2C yang diusungnya. Dengan adanya konsep ini, tentunya layanan ESPAY tidak hanya bisa dinikmati oleh customer tingkat akhir namun hingga pihak penjual serta merchant online.

“Platform ESPAY menangani B2B2C yang artinya bukan hanya menerima pembayaran dari end user saja, melainkan sistem kami dapat melakukan settlement secara otomatis kepada supplier setelah terlebih dahulu dilakukan kalkulasi biaya,” jelas Joshua.

I’M Internet Marketing

imarket.jpg

Wilujeng ngeBlog Daks..

Selama ini anggapan ente tentang internet marketing mungkin cuman sebatas jualan lewat internet Daks. Namun ternyata lebih dari itu ternyata Daks, internet marketing selain penjualan juga termasuk promosi, branding juga building relationship dengan pelanggan (costumer service) secara online.

Internet marketing bisa dikategorikan menjadi beberapa bentuk, diantaranya :

a. Internet Marketing sebagai Source of Income

  1. PPC (pay per click) : Penghasilan yang didapatkan dari program PPC ini berasal dari klik yang dilakukan oleh visitor/ pengunjung yang tertarik pada sebuah iklan yang ada di situs tersebut. Publisher atau pemilik situs tersebut akan dibayar per klik yang dilakukan oleh pengunjung situsnya, dimana harga per kliknya sudah ditentukan terlebih dahulu oleh Advertiser/ pengiklan. Besar penghasilan tergantung pada banyaknya klik iklan dan juga harga klik yang di berikan oleh Advertiser.
  2. PPS (pay per sale) : Penghasilan yang didapatkan dari program PPS ini berasal dari pembelian produk yang berasal dari link affiliasi milik kita. Besarnya penghasilan sangat tergantung pada banyaknya barang yang dijual, dan juga rate persentase komisi dari pemilik barang tersebut.
  3. PPL (pay per lead) : Penghasilan yang didapatkan dari program PPL ini berasal dari program affiliasi dimana penjual/ vendor akan memberikan komisi setiap kali kita berhasil mengirimkan leads pada penjual/ vendor. Misalnya kita mengarahkan pengguna internet untuk mendaftar pada email newsletter, free trial, atau mengisi formulir, melalui link affiliasi milik kita.
  4. Menjual Produk : Penghasilan yang didapatkan dari program ini berasal dari menjual produk, baik itu produk fisik ataupun produk digital. Salah satunya menjadi member online shop,reseller atau dropshipper produk orang lain. Begitu juga dengan pada produk digital, kita bisa menjadi affiliate marketer untuk sebuah produk yang dijual orang lain.
  5. Online Auction : Di internet juga ada tempat untuk menjual sesuatu milik kita atau milik orang lain yang kita bantu jualkan, dengan cara lelang. Tentunya ini bisa menguntungkan karena kita bisa menjual barang kita tersebut pada orang yang menawar dengan harga tertinggi.

Biar makin penasaran, ane cukupin segini dulu Daks.. Liat kelanjutannya disini..

I’M Internet Marketing #2

imarket2.jpg

Wilujeng ngeBlog Daks..

Masih ngelanjutin postingan sebelumnya, ane masih membahas apa yang namanya Internet Marketing. Setelah ane jelasin Internet Marketing Sebagai Source of Income, sekarang ane bakal bahas Internet Marketing Sebagai Traffic Generation (Promosi).

b. Internet Marketing Sebagai Traffic Generation (Promosi).

  1. PPC Advertising : Berbeda dengan program PPC untuk publisher, program PPC Ads ini ditujukan bagi para Advertiser/ pengiklan yang ingin mempromosikan bisnisnya. Sebagai pengiklan kita harus mengeluarkan uang agar pihak perusahaan penyelenggara PPC Ads menampilkan iklan kita di jaringan situs publisher mereka. Tentu saja kita bisa mengatur harga iklan yang sesuai dengan budget yang ada.
  2. SEO : SEO adalah bentuk promosi online gratis. Namun, SEO membutuhkan keahlian khusus, membutuhkan proses dengan waktu yang tidak sebentar. Itulah sebabnya ada banyak pemilik website yang rela mengeluarkan uang untuk menyewa jasa SEO untuk membuat situs bisnis mereka masuk dalam halaman utama hasil pencarian search engine.
  3. Email Marketing : Proses pemasaran produk atau jasa dengan menggunakan email sebagai alat bantu. Email marketing ini juga bermacam-macam jenisnya, ada direct email, retention email, dan beriklan di email orang lain. Marketing melalui email biasanya sangat efektif karena promosi atau sales letter bisa langsung dikirimkan kepada pemilik akun email tersebut.
  4. Mobile Advertising : layanan pengiklanan melalui perangkat mobile. Pengguna smartphone saat ini sudah banyak sekali, dan biasanya ponsel mereka dibawa kemanapun pergi. Inilah yang membuat mobile advertising sangat efektif untuk media promosi bisnis. Beberapa model mobile ads adalah melalui SMS, MMS, Banner Ads, Games, dan lain-lain.
  5. Social Media Marketing : Sama halnya dengan SEO, promosi online dengan menggunakan social media dapat dilakukan dengan gratis. Seperti yang kita ketahui, pengguna situs media sosial seperti Facebook, Twitter, Google+, dan YouTube, jumlahnya sudah sangat banyak. Dan ini adalah media promosi yang sangat efektif untuk memasarkan produk apa saja melalui internet.
  6. Promosi melalui Forum : Saat ini sudah ada banyak sekali forum-forum yang dibuat khusus untuk membahas topik-topik tertentu. Contohnya adalah Kaskus.co.id. Forum ini membahas berbagai topik mulai dari politik, bisnis, nasional, dan masih banyak lagi. Salah satu sub forum di Kaskus khusus untuk para pedagang online yang ingin memasarkan produk mereka melalui Kaskus. Selain Kaskus, masih ada beberapa forum lagi yang bisa digunakan sebagai media pemasaran online, akan dibahas di artikel lain.

Siip, beres nih ane jelasin sedikit tentang Internet Marketing. See ya at Next Post Daks..

CSP (CeSs Pleng!!)

bb.jpg

Wilujeng ngeBlog Daks..

Di post kali ini ane bakal bahas tentang CSP. Yuk langsung cekibrot Daks,

CSP merupakan akronim dari Commerce Service Provider adalah Perusahaan/instansi khusus yang menyediakan layanan berbasis web yang aman untuk E-Commerce atau digital storefronts untuk bisnis lain.

Perkembangan e-commerce di Indonesia sendiri telah ada sejak tahun 1996, dengan berdirinya Dyviacom Intrabumi atau D-Net (www.dnet.net.id) sebagai perintis transaksi online. Wahana transaksi berupa mal online yang disebut D-Mall (diakses lewat D-Net) ini telah menampung sekitar 33 toko online/merchant. Produk yang dijual bermacam-macam, mulai dari makanan, aksesori, pakaian, produk perkantoran sampai furniture.

Selain itu, berdiri pula http://www.ecommerce-indonesia.com/, tempat penjualan online berbasis internet yang memiliki fasilitas lengkap seperti adanya bagian depan toko (storefront) dan shopping cart (keranjang belanja).

Selain itu, ada juga Commerce Net Indonesia – yang beralamat di http://isp.commerce.net.id/. Sebagai Commerce Service Provider (CSP) pertama di Indonesia, Commerce Net Indonesia menawarkan kemudahan dalam melakukan jual beli di internet. Beberapa fitur yang di tawarkan :

  • Pemrosesan pesanan secara aman
  • Pemberitahuan pesanan ke merchant lewat e-mail
  • Tanda terima lewat e-mail ke pembeli
  • Pemrosesan kartu kredit secara real time
  • Semua informasi pembayaran dan pemesanan dienkripsi,
  • Fasilitas pengelolaan pesanan
  • Fasilitas pengelolaan metode pengiriman barang

Commerce Net Indonesia sendiri telah bekerjasama dengan lembaga-lembaga yang membutuhkan e-commerce, untuk melayani konsumen seperti PT Telkom dan Bank International Indonesia. Selain itu, terdapat pula tujuh situs yang menjadi anggota Commerce Net Indonesia, yaitu Plasa.com, Interactive Mall 2000, Officeland, Kompas Cyber Media, Mizan Online Telecommunication Mall dan Trikomsel.

Contoh : Mulai Maret 1999, Kompas Cyber Media dengan bekerjasama dengan Commerce Net Indonesia untuk meyediakan fasilitas e-commerce yang lengkap dan secure. Perusahaan-perusahaan dapat memanfaatkan fasilitas tersebut untuk membangun toko mereka diinternet atau bergabung bersama internet mall Kompas Cyber Media yang disebut dengan webStore. Pembayaran dilakukan dengan online melalui internet.

Kira – kira segitu sejarah tentang CSP Daks..

See ya at Next Post..